Sabtu, 11 Maret 2017

Tentang aturan yang kita buat sendiri



Sebenernya gini. Udah lama, Banyak orang mempermasalahkan, aku alay di IG lah, tiap hari ngepost photo, upload video gak jelas, kebanyakan selfi dan bla bla blaaa. 😂😂 Tapi bagiku medsos adalah tempat hiburan, tempat mengabadikan moment, jadi ya suka2 aja mau ngepost apa. Aturannya kalau gak suka ya jangan dilihat, kalau gak suka jangan di follow, kalau gak sesuai dg apa yang kamu mau, yaa emang karna aku bukan kamu. Hahahaa


Dulu sih pemikirannya gituu. Sambil dalam hati berkata "kenapa sih banyak orang lain berkomentar dg hidup orang lain?" (emot sedih)
Duluuuu, Iya dulu pemikirannya banyak orang berkomentar, bla bla dan blaaaaa.
Lalu aku harus menjawab dengan "bla bla dan bla bla" lalu mereka menjawab lagi dengan " bla bla bla blaaaaa" dan aku gak mau kalah lalu membalas bla dan bla bla" begitu seterusnyaaa
Aku gak ada masalah apa-apa sama siapa-siapa dan dimana-mana. Lagian dimasa pencarian jati diri ini. (Yaelah telat amat udah tua gini masih nyari jati diri) . Aku pengen nyari konsep tujuan hidup yang jelas. Sudah males aja hidup ngikut arus dan ego. .

Dulu kan pemikirannya. "Udah, jalani aja, udah jalani aja, udah jalani aja, udah jalaniiii ajaaaaaaaa" padahal aslinya terpuruk dipojokan sambil mikir "Ya Allah hidupku gini amat ya"
Wkwkwkw. Konsep tujuan hidup yang jelas itu dapat terlihat dari hal kecil.
Yak seperti..... Misal Postingan IG yang berkonsep dan beraturan.  Kan banyak tuh yang postingan IG yang temanya jalan-jalan aja, traveling aja, naik gunung aja, kuliner aja, dll.
Itu berarti mereka punya konsep. .Lah aku? Enggak. Hehe
Postingan IG ku itu isinya macem-macem. Sebenernya pengen dikonsep dari duluu.  Tapi hidupku ini yaa gak selalu traveling, gak pernah naik gunung, mau jadi akun kuliner ? Hm 😓 tempat makanku ditempat biasa-biasa jadi kalau di photo gak bisa menimbulkan kesan estetik atau apalah apalah itu, mau asal posting photo2 keren dengan pakaian modis apalagiiii. Tambah gak bisaa . Jadi setelah membuat akun IG sejak bertahun-tahun yang lalu, jadilah akun IG ku akun random beratus-ratus photo yang gk menarik. . haha

Bukan berarti, yang konsep IG nya gak beraturan berarti kalian gk punya konsep looo. Bukaaaan. Aku dulu juga gitu (sampe sekarang bahkan). Kebanyakan, kita hanya ingin bebas untuk mengespresikan diri. Tapi ya gak sebebas itu juga sih. Buktinya kalau buat caption mikir kan? "Kata siapa??? Aku enggak mikir kok." . Wah berarti km hebat hehe, karena rata2 orang akan memikirkan caption walau cuma 30detik atau bahkan sampai bermenit2. .. Habis jadi hapus. Habis jadi hapus. Habis jadi dihapuss lagiiiiii.  Pake bahasa inggris di cek ulang, udah bener apa enggak kalimatnya. Udah bener apa enggak itu tenses nya.  Haha pernah ngalamin?  Sama. Wkwkw Itulah tanda ketidak bebasan kitaaa. Kita selalu takut. Takut sesuatu.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar